Metode pendukung keputusan "Analytic Network Process"

Haaii,  assalamualaikum wr wb

salam hangat untuk para pembaca setia, semoga hari hari mu menyenangkan....

Nah kali ini saya akan membahas hal yang sedikit keilmuan, berhubung saya ini mahasiswa bangkotan alias udah uzur a.k.a udah waktu - waktu nya hengkang dari kampus jadi terpaksa harus membuat tugas yang benar - benar akhir untuk bisa menyandang predikat sarjana. yaitu "Skripsi"

Singkatnya - karena saya kuliah di jurusan ilmu informatika, jadi tema - tema skripsinya yang berbau informatika juga, judul penelitian saya yaitu " .. . . .. . . . ... . .. . . . . ..  metode ANP (analytic network process) nggak penting apa titik - titiknya intinya yang mau saya bahas metode ANP .

Introducing - sebenarnya apa sih ANP itu ?

ANP adalah salah satu metode yang digunakan untuk sistem pendukung keputusan, metode ini ditemukan oleh Thomas L saaty yang sebelumnya bernama metode AHP(Analytic Hierarchy Process) jadi ANP adalah turunan dari metode AHP, pengembangan yang dilakukan oleh saaty untuk meminimalisir kesalahan yang tidak bisa diatasi oleh metode AHP yaitu hubungan keterkaitan antar cluster - kritera dan sub kriteria itu sendiri yang menyebabkan bisa dibilang (Innerdependency).

Jadi ibaratnya seperti ini, ketika kita memutuskan untuk membeli sebuah burger di toko Mc.D, KFC atau Burger King, kita akan memikirkan kemungkinan/kriteria - kriteria dalam memilih sebuah burger. kriterianya yaitu misal harga, ukuran, rasa, dan kenyamanan tempat. keempat kriteria ini memiliki sub kriteria lagi dan setiap kriteria serta sub kriteria memiliki pengaruhnya. contohnya ukuran akan mempengaruhi rasa dari sebuah burger bahwa ukuran yang besar akan membuat rasa burger semakin enak (Contoh). dan begitu seterusnya. 

Nah hal tersebut yang menjadi nilai plus dari metode ANP sehingga hasil keputusan yang dihasilkan benar - benar real seperti yang diharapkan.

Sebelum lebih jauh, Kita harus memahami bagaimana yang mengimplementasikan metode ANP dalam sebuah pohon keputusan. yaitu dengan mengikuti langkah - langkah pembuatannya yaitu :

1. Pertama kita harus mendifinisikan masalah apa yang akan di selesaikan menggunakan metode ANP

2. Jika masalah telah terdefinisikan dengan rinci, selanjutnya yaitu menentukan komponen kriteria dan subkriteria yang menjadi penunjang dalam menentukan keputusan masalah, berdasarkan sudut pandang manajerial / para pakar.

3. Menentukan hubungan ketergantungan antar elemen / kritera, hasilnya akan digunakan untuk membuat kontruksi model ANP. data nya dihasilkan dari quisioner yang diisi oleh para pakar/manajerial yang memahami masalah keputusan pada point ke2, dan digunakan rumus Q = N/2 untuk menghitung jumlah hubungan ketergantungan antar kriteria, dimana 

 Q merupakan nilai tengah dari jumlah Responden yang mengisi quisioner, 

 N jumlah responden yang mengisi kuisioner. 

4. Setelah membuat kerangka jaringan model ANP dan menghubungkan setiap kriteria berdasarkan hasil kuisioner, selanjutnya adalah membuat matriks perbandingan berpasangan. langkah ini dilakukan untuk mendapatkan nilai bobot dari masing - masing kriteria.
5.  Selanjutnya menentukan prioritas utama masing- masing kriteria, dan menguji konsistensi
Konsistensi mengisyaratkan bahwa manajerial konsisten dalam menentukan bobot kriteria menggunakan tabel perbandingan Saaty.
6. selanjutnya adalah membuat unweighted Supermatriks, Limiting supermatriks, dan weighted supermatriks.


Mungkin itu sedikit dari penjelasan metode ANP. dipostingan selanjutnya, saya akan menjelaskan tentang contoh perhitungan metode ANP menggunakan studi kasus.

Terima kasih. :)